Jumat, 14 Maret 2014

Pemimpin Baru Kebijakan Baru...!!!

Tinggal beberapa hari lagi menjelang pemilu 2014. Tidak terasa sudah dekat pemilu yang pertama dan perdana bagiku secara pribadi, satu hal yang pasti dan menjadi penting adalah bahwa ada sebuah kenyataan yang cenderung sering kali terjadi di setiap pergantian kepemimpinan yaitu dimulainya babak baru dalam sebuah pemerintahan suatu negara. Dimulainya babak baru tersebut juga menandai berakhirnya babak seelumnya. Hal inilah yang mendasari saya menulis tulisan ini, yaitu kenyataan bahwa terdapat suatu kecenderungan seorang pemimpin untuk tidak melanjutkan pekerjaan yang merupakan peninggalan pemimpin terdahulu. Sehingga seakan-akan setiap kali berganti pemimpin terjadi masa transisi, dan itu bisa saja terus terjadi. Dengan kata lain, setiap kali terjadi pergantian pemimpin terjadi suatu pengulangan seakan-akan kembali membangun dari NOL. Hal semacam ini tentu saja kurang bagus, dan bersifat merugikan. Karena bisa memberikan kerugian pada negara. Bukan hanya itu, hal ini juga bisa dikarenakan oleh adanya keengganan dari seorang pemimpin baru (yang terpilih) untuk melaksanakan program yang sedang berjalan ataupun belum berjalan yang merupakan peninggalan dari penguasa (Pemimpin) terdahulu. 
Semoga saja penguasa ataupun pemimpin yang terpilih di pemilu 2014 ini bisa meneruskan kebijakan yang sedang berjalan ataupun belum berjalan yang telah dibuat oleh penguasa (pemimpin) sebelumnya,,,,

Tidak ada komentar: